WANITA SHALEHA
Oleh: Ardat Ahmad
Ar-Rasul pernah bersabda, beliau mengatakan bahwa wanita ketika menjadi istri seseorang ada tiga yaitu pertama wanita yang hanya melahirkan anak saja, kedua wanita yang saleha dan ketiga hanya Allah yang mengetahui pada siapa wanita tersebut diberikannya (auzubillahiminzalik). Ketika pada suatu masa saya menjadi dewasa dan menjadi manusia yang serba ingin mengetahui akan hikmah dari segala sesuatu saya sering mengamati kehidupan masyarakat dilingkungan saya dan dimanapun saya berada dengan harapan akan mendapatkan hikmah tertinggi dari esensi kehidupan itu sendiri yang hingga saat ini masih samar dimata saya. Mengenai ciri wanita yang pertama tersebut yang dikatakan oleh RasulAllah diatas saya menemui penjelasan bahwa ada banyak wanita yang terlalu baik jika boleh dikatakan sangat baik pada keluarganya. Ia merupakan gambaran wanita ideal bagi pria masa kini. Mempunyai sifat keibuan, lembut, dewasa, pengasih, dan yang jelas tidak selingkuh. Namun ada satu hal yang sangat riskan dimata kita bahwa sang wanita tersebut dengan enak saja mengumbar aurat bukan didepan muhrimnya, tidak melaksanakan perintah Allah dengan baik maksudnya shalat gitu lho, dan bahkan ia menjadikan anak-anaknya sebagai orang yang dididik dengan dasar persaingan yang ketat untuk mendapatkan dunia saja bukan akhirat. Buktinya banyak dari mereka yang dengan bangga mengantarkan anak-anaknya masuk mamamia atau mereka berusaha sekeras mungkin untuk menjadikan anak-anak mereka menjadi selebritis, padahal mereka telah mengetahui bahwa dunia selebritis adalah dunia glamor yang banyak kemaksiatan didalamnya. Inilah nampaknya gambaran dari wanita pada point pertama tersebut.
Sedangkan wanita pada golongan kedua adalah wanita saleha, subhanAllah. Wanita ini adalah wanita sempurna yang ada di dunia ini. Wanita ini merupakan wanita yang beriman pada Allah dengan taat melaksanakan perintah dan menjauhi larangannya, menyembunyikan auratnya kecuali pada suaminya, wanita tersebut mendidik anak-anaknya dengan kasih dan sayang. Menuntun mereka untuk menjadi khalifah dibumi Allah ini. Menjadikan mereka sebagai generasi penerus umat yang unggul dari sisi intelektual, maju dalam sisi emosional dan tercerahkan dari sisi spritual. SubhanAllah. Wanita tipe ketiga adalah wanita yang berada diluar kedua wanita tersebut.
Wanita saleha adalah manusia unggul. Wanita saleha adalah wanita yang dikuasai oleh diri aktif mereka. Mereka dapat memimpin diri reaktif mereka untuk dapat tunduk ketika berhubungan dengan diri mereka sendiri terhadap diri aktif mereka. Wanita saleha mencapai keunggulan saleha bukan sebagai bawaan. Tidak ada wanita saleha yang dapat mencapai maqam tersebut hanya karena dari bawaan lahir saja. Semua wanita saleha memperoleh kesalehaannya dengan kerja keras dan pelatihan diri. Wanita saleha bukanlah wanita yang memiliki kecantikan walaupun tidak dapat dipungkiri ada wanita yang saleha juga memiliki wajah yang cantik. Namun kecantikan wajah dan tubuh bukan merupakan kriteria kesalehan wanita, karena sesutu yang bersifat fisik tidak akan dapat bertahan lama dan berkekalan. Sedangkan kita butuh keabadian dan ke langgengan. Lalu apa kriteria kecantikan wanita tersebut. Kecantikan wanita adalah kecantikan yang murni dan sejati yang ada didalam jiwa, hati dan pikiran wanita. Kecantikan tersebut memancar lewat pandangan mata, tutur kata, sikap, gaya, penampilan dan aura wajah. Inilah kecantikan sejati dari setiap wanita. Setiap wanita memiliki potensi untuk menjadi cantik seperti ini, siapapun dia dan apapun statusnya. Tidak perduli walaupun secara fisik ia tergolong jelek namun ia akan kelihatan indah dipandangan pria. Dan ini merupakan bukti keadilah dari ilahi.
Begitulah kecantikan wanita itu, dalam pandangan dunia modern kehidupan dinilai dari sisi fisik dan material saja. Seseorang dikatakan sukses ketika ia telah berhasil dalam mencapai taraf ekonomi tertentu. Seseorang dikatakan berhasil jika saja ia telah memiliki harta yang bisa membuat ia tenang dan serba berkecukupan. Demikian juga kecantikan yang dimiliki seorang wanita selalu saja dinilai dari fisik, walaupun cantik itu bisa ditunjukkan melalui fisik namun fisik bukan merupakan kriteria yang baik bagi penilaian sesuatu.
Teranglah jiwa, teranglah hati dan teranglah hidup dengan rahmatnya.
MasyaAllah.. Ummu almadrasatul ula,
BalasHapusMasyaAllah.. Ummu almadrasatul ula,
BalasHapusSyukran..semoga bermanfaat
Hapus